Jokowi ‘Dua Periode’, Pakar Komunikasi: Satu Periode aja Udah Bikin Porak-poranda Perekonomian

Jalan menuju Pilpres 2019 masih panjang. Namun demikian, pernyataan dukungan pada Joko Widodo untuk tetap menjabat Presiden RI dua periode masa jabatan, sudah disampaikan sejumlah pihak.

Dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III Projo (Pro Jokowi) Tahun 2017, Projo ingin memastikan kemenangan Jokowi di Pilpres 2019.

"Projo ingin memastikan kepemimpinan dan pemerintahan Jokowi adalah pemerintahan yang berhasil hingga 2024. Keberhasilan ini bisa berguna sebagai fondasi bagi gerak dan lompatan bangsa ini ke depan," kata Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi seperti dikutip kompas (04/09).

Belakangan, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (NU) KH Said Aqil Siradj menegaskan bahwa para Kiai NU siap mendukung Presiden Joko Widodo untuk periode kedua pada Pilpres 2019.

"Kami Kiai-Kiai NU dan pesantren di belakang Presiden Jokowi selama beliau menjalankan amanat, tugasnya sampai tahun 2019," ungkap Kiai Said seperti dikutip mediaindonesia (06/09).

Di sisi lain, pakar komunikasi politik Eliya memberikan catatan terkait masa jabatan Presiden Jokowi. “Satu periode aja udah bikin porak poranda perekonomian, hoax menjadi konsumsi utama, masih mau 2 periode. Kapok pok pok lah publik,” tulis Eliya di akun Twitter @eliya_mkom meretwet kicauan akun @herditiya1.

[ito]