6 Pasangan Lesbi Digerebek, Mereka Hidup Layaknya Pasutri
Petugas gabungan bersama warga merazia kontrakan yang dihuni pasangan wanita sesama jenis. Kelakuan para wanita tersebut atau lesbi dinilai sudah sejak lama meresahkan warga.
Dalam penggerebekan tersebut, warga hampir saja tersulut emosi. Polisi mengamankan enam pasangan hubungan sesama jenis wanita atau lesbi di sebuah kontrakan di Kampung Benteng, Desa Tugujaya Kecamatan Cigombong, Sabtu (1/9) malam.
Razia gabungan dimulai sekitar pukul 21.00 dihadiri Kepolisian Sektor Cijeruk, Satpol PP Kecamatan Cigombong, dan warga desa. Setelah mengecek satu persatu, ternyata beberapa kontrakan dipergoki ada enam pasangan perempuan atau 12 orang.
Enam di antaranya berambut panjang berpakaian sebagaimana halnya wanita. Sementara enam lainnya berambut pendek menyerupai laki-laki.
Pakaiannya pun tomboi mengenakan gelang dan celana jeans.
“Perempuan semua. Tetapi ada yang sebagai lelaki dan sebagai permpuan,” ujar Satpol PP Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Kecamatan Cigombong, Sumantrai kepada Pojokjabar (Jawa Pos Group).
Selain sering terlihat bermesraaan, penghuni kontrakan yang merupakan buruh pabrik itu sering melakukan hal-hal asusila secara sembunyi-sembunyi.
Beruntung warga yang hendak menghakimi berhasil dibendung oleh para aparat dan Kepala Desa Tugujaya. “Tokoh masyarakat berterima kasih, kalau tidak ada, kami warga bisa anarkis dan tidak bisa diredam,” cetusnya.
loading...
loading...