Orator Demo 299: Ada Pihak yang Ingin Memisahkan Islam dari NKRI

Ribuan massa aksi damai '299' memadati kawasan pintu masuk Gedung DPR RI. Aksi yang dipelopori oleh presedium aksi 212 ini dimulai usai pelaksanaan sholat Jumat.

Ketua Presedium Alumni Aksi Bela Islam 212, Slamet Maarif, dalam orasinya menegaskan bahwa ada pihak-pihak yang ingin memisahkan Islam dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila.

"Ada indikasi bahwa ada sekelompok yang memisahkan Islam dari negara, ada pihak yang ingin menjauhkan Islam dari nilai-nilai Pancasila," ujarnya saat berorasi di hadapan ribuan massa aksi di depan Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (29/9).

Padahal, kata dia, umat Islam yang paling besar memberikan kontribusinya di dalam memerdekakan Indonesia.

"Tidak bisa dipungkiri Indonesia merdeka, saham terbesar tidak lain adalah Islam. Pancasila adalah hadiah terbesar umat Islam untuk Indonesia," tambahnya.

Maarif menjelaskan indikasi-indikasi untuk menjauhkan Islam dari Pancasila adalah munculnya Perpu Ormas. Apabila ada ormas Islam yang dinilai bertentangan dengan negara maka ormas itu langsung dibubarkan.

"Oleh karena itu, Perppu ormas itu harus kita tolak," tegasnya.

sumber: jitunews