KH Cholil Ridwan: Maafkanlah Malaysia, Mereka Saudara Seiman Kita
Dewan Pembina Dewan Dakwah Islam Indonesia (DDII), KH. Cholil Ridwan menyebut sebuah hadist ketika berbicara polemik yang tengah terjadi antara Indonesia dan Malaysia.
“كل بني آدم خطاء وخير الخطائين التوابون artinya, setiap Bani Adam adalah tempatnya salah dan lupa, tapi sebaik-baiknya orang yang berbuat salah, adalah yang bertaubat,” ungkapnya pada Kiblat.net saat ditemui di Jakarta, Rabu (23/08).
Ia pun menyebut, jika Malaysia sudah meminta maaf terkait insiden bendera Indonesia yang dicetak terbalik, maka wajib bagi Indonesia memaafkannya.
“Jika orang Malaysia sudah minta maaf secara terbuka, maka kita wajib memaafkan, karena mereka saudara kita, satu rumpun satu Islam,” ungkapnya.
Bahkan, ia menyebut hadits lain, “Tidak beriman seseorang hingga mencintai saudaranya hingga seperti mencintai dirinya sendiri.”
Jika orang Indonesia sebagai kaum Muslimin memiliki saudara di Malaysia, kata dia, maka haruslah merasa bersyukur.
“Kita harus merasa Alhamdulillah. Iman ini makin kuat, dengan memaafkan mereka dan mencintai mereka. Jika kita memusuhi dan tidak mencintai mereka karena insiden bendera terbalik, maka tidak punya iman,” tukasnya.
loading...
loading...