Rizal Ramli: Waktu Saya Menko, Harga Beras Stabil dan Negara Tidak Impor
Kemerosotan kinerja tim ekonomi dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo terus menuai kritik. Salah satunya dari Menko Perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Rizal Ramli.
Ekonom senior ini sangat prihatin soal laju pertumbuhan ekonomi yang terus anjlok dalam perkembangannya.
Salah satu yang menjadi sorotannya adalah masalah impor beras yang terus dilakukan pemerintah.
"Monggo dilihat kembali ketika saya mendapatkan amanat menjabat menko dalam pemerintahan Gus Dur (2000-2001). Harga beras stabil," terang Rizal Ramli dalam surat elektronik yang diterima redaksi, Senin (31/7).
Selain stabilnya harga beras, kata Rizal lagi, negara juga tidak melakukan impor beras.
"Swasta yang melakukan impor kena tarif. Tidak ada kuota. Sistem ini berlanjut hingga 2002-2004 (dengan perubahan negara via bulog kembali impor beras)," terang dia.
Bahkan, setelah 2004, harga beras terus naik. Selisih harga beras dengan Bangkok juga semakin meningkat.
"Sayangnya yang menikmati bukan petani, melainkan broker swasta dan semi negara," tandasnya.
loading...
loading...