Sungguh Keji! Penembakan ke Rumah Habib Rizieq, Pengacara: Pelaku Sasar Ruang Shalat
Kediaman pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Syihab, diduga ditembak orang tidak dikenal. Pengacara Rizieq, Kapitra Ampera, mengatakan penembakan terjadi sekitar satu bulan lalu.
Menurut Kapitra, penembak menyasar ruang salat di kediaman Rizieq. Pelurunya bersarang di dinding dekat kaca ruangan. "Orang itu tahu kalau Rizieq sering salat di sana," katanya saat dihubungi, Sabtu, 29 April 2017.
Saat kejadian, Rizieq sedang berada di ruangan lain di rumahnya. Kapitra menduga pelaku hanya ingin memberikan peringatan awal kepada Rizieq.
Rizieq tidak melaporkan peristiwa tersebut kepada kepolisian. Ia menunjuk tim pengacaranya untuk menginvestigasi sendiri. Menurut Kapitra, timnya sudah mengetahui lokasi penembak. Ruangan salat Rizieq berada di lembah dan dekat dengan bukit. "Dugaannya ditembak dari bukit itu," ujarnya.
Dengan mempertimbangkan jarak rumah Rizieq dan bukit, Kapitra menduga penembak menggunakan senapan canggih. Pihaknya sedang mencari tahu jenis senjata yang digunakan dengan menyelidiki peluru yang ditemukan.
Kapitra mengaku Rizieq sering mengalami teror. Namun ia membantah kepergian Rizieq keluar negeri karena takut menghadapi teror tersebut. Ia mengatakan Rizieq pergi untuk memenuhi undangan khusus umrah.
Rizieq berangkat pada Rabu, 26 April 2017. Ia memboyong sejumlah keluarganya. Kaprita mengatakan mereka terdiri atas istri, ibu, paman, seorang sahabat, lima orang anak, dua orang menantu, dan dua orang cucu.
Kapitra enggan membeberkan lama kepergian Rizieq. "Saya enggak mau kasih tau kapan kembalinya," ujarnya.
kap
loading...
loading...