Runyam! Nama Hary Tanoe Juga Dimuat Dalam Tulisan Allan Nairn, Perindo Lapor Polisi

Chris Taufik selaku Ketua Bidang Hukum dan Advokasi Partai Persatuan Indonesia (Perindo) resmi melaporkan Allan Nairn ke Polda Metro Jaya. Pelaporan ini berkaitan dimuatnya nama Ketua Umum Perindo, Hary Tanoesoedibjo di dalam tulisan yang viral.

Dalam tulisan yang dimuat dalam Bahasa Inggris kemudian diterjemahkan ke Bahasa Indonesia itu, Hary Tanoe dianggap sebagai salah seorang yang mendanai gerakan makar untuk menggulingkan kepemerintahan Presiden Joko Widodo atau biasa disapa Jokowi.

Pelaporan dilakukan dengan sangkaan pencemaran nama baik dan fitnah melalui media elektronik. Adapun yang menjadi bukti adalah tulisan Nairn di situs Intercept dan Tirto, yang masing-masing diberi judul Trump's Indonesian Allies in Bed with ISIS-backed Militia Seeking to Oust Elected President dan Ahok Hanyalah Dalih untuk Makar.

"Di tulisan itu disebutkan salah satu pendukung utamanya, antara lain, adalah Pak Hary Tanoe. Disebutkan pula peran Pak Hary Tanoe seolah-olah sebagai penyandang dana. Dikatakan sudah ada permintaan (untuk menanggapi tulisan), tapi menolak berkomentar," kata dia seusai pelaporan di Polda Metro Jaya, Selasa (25/4).

Laporan ini teregister dengan nomor LP/2000/IV/2017/PMJ/Dit.Reskrimsus. Namun menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono, dalam laporan yang diterima itu terlapornya masih lidik. "Sampai sekarang terlapornya belum ada, masih dalam lidik," ucap Argo terpisah.

Saat disinggung, apakah penyidik akan memanggil Alla, Argo belum bisa menyimpulkannya. Karena memang semuanya tergantung penyidik. "Kami tungggu perkembangan. Hehe ke Amerika (Serikat) dong," ucapnya seraya bergurau.

jwpos