Gelar unjuk rasa, mahasiswa lempar tikus diikat duit ke gedung DPR
Mahasiswa tergabung dalam organisasi KAMMI, GPI, dan HMI melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Kamis (30/3). Dalam unjuk rasanya, para mahasiswa melakukan aksi melempar tikus putih kecil diikat pecahan uang Rp 2 ribu dari luar pagar ke dalam gedung parlemen.
Menurut koordinator aksi, Abdul Hakim (22), mengatakan aksi simbolik tersebut menandakan bahwa masih banyak anggota dewan terindikasi melakukan korupsi. "Ini simbol. Di dalam sini jangan lagi terulang kembali oknum DPR, banyak anggota DPR yang korupsi," kata Abdul di lokasi.
Berdasarkan pantauan, aksi tersebut dilakukan sekitar lebih kurang 50 orang dari elemen mahasiswa. Mereka mengatasnamakan Gerakan Mahasiswa Bela Rakyat (GMBR).
Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan menegaskan, aksi unjuk rasa mahasiswa tersebut berlangsung kondusif. Selain itu Iriawan juga mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa karena telah melakukan aksi unjuk rasa dengan tertib.
"Alhamdulillah secara situasi kondusif, tidak ada permasalahan. Bahkan yang datang hanya 50 orang, kami mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa yang tadi melaksanakan kegiatan unjuk rasa dengan tertib," terang Iriawan.
merdeka
loading...
loading...