Ulama Aceh lahirkan forum Solidaritas Aceh untuk Rohingya
Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh menggelar pertemuan dengan sejumlah elemen sipil, Jumat (8/9) di ruang pertemuan MPU. Pada pertemuan tersebut, disepakati membuat sebuah forum bersama dengan disematkan nama Solidaritas Aceh untuk Rohingya.
Hadir dalam pertemuan tersebut sejumlah organisasi masyarakat, kepemudaan, lembaga swadaya masyarakat, organisasi kemahasiswaan dan beberapa tokoh masyarakat. Forum tersebut dibentuk untuk merespon persoalan krisis kemanusiaan yang terjadi di Rakhine, Rohingya Myanmar.
"Kita mencoba semacam forum silaturahim antara elemen masyarakat Aceh yang selama ini begitu semangat menyuarakan penindasan yang dilakukan oleh pemerintah Myanmar terhadap muslim Rohingya. Jadi forum ini bisa menjadi satu semangat, kebersamaan hingga mereka bisa berpikir panjang," kata Wakil Ketua MPU Aceh, Tgk Faisal Ali usai pertemuan.
Lem Faisal sapaan akrab Tgk Faisal Ali juga dipercaya menjadi koordinator forum ini. Dalam pertemuan tersebut juga menghasilkan program kerja jangka pendek yang dibatasi 6 bulan.
Dengan adanya forum bersama ini, sebut Lem Faisal, bisa menambah nilai tawar menekan Negara-negara Islam di ASEAN ini untuk angkat bicara persoalan krisis kemanusiaan yang terjadi di Myanmar. Karena bila berjalan masing-masing tanpa terkomando, nilai tawarnya pun kecil dan bahkan bisa saja diabaikan.
"Ke depan akan ada pertemuan OKI, kita akan mencoba menyampaikan suara masyarakat Aceh ini ke OKI dan juga kepada pemerintah kita ini, jangan hanya tidak melakukan sendiri-sendiri, sementara pemerintah tidak melakukan apa-apa," sebutnya.
Adapun langkah konkret dalam jangka pendek ini, sebutnya, akan melakukan penggalangan dana. Nantinya semua dana yang terkumpul itu akan dikelola dengan transparan oleh forum ini. Laporannya akan dipublikasikan secara berkala kepada publik.
"Kita juga akan melakukan pertemuan dengan pihak Gubernur, untuk membahas langkah-langkah strategis membantu Rohingya bersama pemerintah Aceh. Pemerintah Aceh kita meminta untuk ikut terlibat secara bersama-sama," tukasnya.
loading...
loading...