Dukungan Ke Doli Terus Mengalir, Golkar Dicap Partai Masa Kelam



Dukungan terhadap Ahmad Doli Kurnia terus mengalir dari berbagai elemen masyarakat. Setelah Organisasi Advokat Indonesia (OAI) dan Persatuan Advokat Muda Indonesia, kini giliran organisasi kemasyarakatan Pro Demokrasi (ProDem) yang lantang membela Doli Kurnia.

Bahkan Sekjen ProDem Andrianto Sip, mencap Partai Golkar sebagai partai politik masa kelam karena anti kritik dan main pecat seperti masa lalu.

Menurut Andrianto, jika partai politik anti kritik dan masukan berarti partai politik tersebut masih menggunakan pola lama, sedangkan saat ini kondisi sudah terbuka. Apalagi, kritik mengenai anti korupsi.

“Bagi kami penggiat demokrasi yang menginginkan agar partai politik dapat tumbuh dan berkembang dalam nilai, kaidah, dan tradisi demokrasi yang sesungguhnya, pemecatan saudara Ahmad Doli Kurnia adalah sesuatu yang kontraproduktif,” ujar Sekjen ProDem Andrianto Sip melalui keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat.

Menurut Andrianto, pemecatan Doli yang tidak sesuai prosedur dan terkesan buru-buru itu mengundang perhatian dan tanda tanya publik.

“Mereka tidak menginginkan praktik korupsi. Sepertinya Golkar lebih tepat disebut sedang kembali ke masa silam, ketimbang sedang menegakkan demokrasi berkeadilan,” ujar Andrianto.

Karena perjuangannya demi anti korupsi, Andrianto meminta Doli dan rekan-rekannya tidak berhenti menyuarakan antikorupsi di tubuh Golkar. ProDem menurut dia, akan selalu mendukung gerakan-gerakan yang bertujuan menegakkan demokrasi dan menyuarakan pemberantasan korupsi.

loading...

Subscribe to receive free email updates:

loading...