Pengamat: Tudingan Victor Nasdem Seperti Pidato Theo Syafei! Bisa Picu Kerusuhan

Politisi Partai NasDem Victor Laiskodat telah menyebarkan fitnah dengan menuding Partai Gerindra, PKS, PAN dan Demokrat pendukung Khilafah karena menolak Perppu 02/2017 tentang Pembubaran Ormas.

Peringatan itu disampaikan pengamat politik Sahirul Alem kepada intelijen (04/08). "Jika nanti ada kerusuhan di NTT, itu mungkin disebabkan pernyataan Victor. Itu seperti pidato provokasi Theo Syafei yang menuding tokoh-tokoh umat Islam di Indonesia ingin mendirikan negara Islam," kata Alem.

Menurut Alem, pernyataan Victor menjadi indikasi bahwa partai koalisi pemerintah ingin menggeneralisir pihak penolak Perppu Ormas sebagai bagian dari kelompok radikal. "Sebelum pernyataan Victor, sudah banyak pernyataan dari tokoh ormas Islam bahkan buzzer-buzzer penguasa yang menuding penolak Perppu bagian dari kelompok radikal," papar Alem.

Terkait proses hukum Victor Laiskodat, Alem pesimis kasus itu akan ditindaklanjuti. "Walaupun sudah dilaporkan, Victor tetap tidak akan diproses secara hukum. Saat ini bisa dikatakan hukum ada di bawah kekuasaan penguasa," pungkas Alem.

Seperti diberitakan media ketika itu, Theo menduga ICMI dan Muhammadiyah akan membentuk negara Islam. Partai-partai Islam seperti Partai Bulan Bintang, Partai Keadilan, PAN, dan partai Islam lain dituding sebagai bentukan tokoh Golkar, Akbar Tanjung.

Sebelumnya beredar video pernyataan Victor Laiskodat yang menuding Gerindra, PKS, PAN dan Demokrat mendukung khilafah dan intoleran.

"Kelompok ektrim ini mau mengganti NKRI dengan negara khilafah. Ada sebagian kelompok ini mau membikin negara khilafah. Celakanya partai-partai pendukungnya ada di NTT juga. Partai yang mendukung ekstrimis di NTT itu, Gerindra, Demokrat, PKS, dan PAN," demikian pernyataan di video yang viral di sosial media itu.

itoday