Nah Lho! DPR sebut Menag sebagai Penyebab Kebobrokan First Travel
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menjadi pihak yang paling disalahkan terkait adanya kisruh gagal berangkat 35 ribu calon jemaah umrah.
Menurut Anggota Komisi VIII DPR, Sodik Mujahid, sebelum kasus ini terjadi, pihaknya sudah berulang kali meminta Menteri Agama untuk segera menutup perusahaan travel ini.
“Ketika ada kasus ini saya langsung sampaikan ke Menag, tapi mereka masih alasan khawatir korbannya. Padahal ketika kami ingatkan, korbannya sudah banyak,” kata Sodik saat diskusi di Warung Daun, Jalan Cikini Raya, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (12/8/2017).
Ia melanjutkan, Menteri Lukman hanya beralasan dan terkesan ragu-ragu untuk menutup biro itu hanya karena khawatir akan nasib korbannya.
“Padahal, walaupun itu dicabut bagian sanksi hukum. Saya menyesalkan kejadian ini dan minta Menag melakukan penyuluhan agar tak ada kejadian serupa,” tuturnya.
“Jadi Menag seperti tak menganggap kami. Kami kan sudah berkali-kali, tapi terkesan telat dan ragu-ragu,” tambahnya.
Untuk itu, dia berharap agar Asosiasi Penyelenggara Haji lainnya juga harus memberikan tindakan yang keras agar orang-orang tak sembarangan lagi dalam membuat biro perjalanan haji.
”Saya hafal pola penggunaan dana semacam ini. Ini kesalahan semua, DPR, polisi tak proatif. Korban ini bukan orang biasa, tapi mereka kaum terpelajar yang teriming-imingi. Ini penipuan, karena banyak dalil yang salah,” pungkasnya.
loading...
loading...