Ditangkap KPK, Wali Kota Tegal Ngaku Dirinya Korban Politikus NasDem



Wali Kota Tegal Siti Masitha Soepardi mengklaim dirinya sebagai korban dari pengusaha yang juga Politikus NasDem, Amir Mirza Hutagalung. Hal itu dikatakan Masitha usai menjalani pemeriksaan pasca operasi tangkap tangan (OTT) pada Selasa (29/8) kemarin.

"Saya korban Amir Mirza Hutagalung," kata Masitha singkat di depan Gedung KPK, Jakarta, Rabu (30/8).

Meski demikian, Masitha tidak menjelaskan maksud ucapannya soal korban Amir Mirza tersebut. Dia kemudian langsung memasuki mobil tahanan KPK.

KPK dikabarkan menangkap lima orang dalam OTT, Selasa (29/8) kemarin. Salah satunya adalah Wali Kota Tegal Siti Masitha. Penangkapan dilakukan di tiga kota yakni Tegal, Jakarta, dan Balikpapan.

Selain Masitha, KPK juga dikabarkan menangkap Pengusaha Amir Mirza Hutagalung dalam OTT tersebut. Dalam OTT ini, KPK menyita uang ratusan juta rupiah dalam OTT tersebut. Diduga, uang itu merupakan pemberian kepada wali kota terkait perizinan infrastruktur alat kesehatan (alkes) di salah satu rumah sakit di daerah Tegal.

Informasi dihimpun, nama Amir Mirza mulai aktif bersama dalam kancah politik di Tegal bersama Masitha. Pamflet Sitha-Amir belakangan beredar di Tegal dengan mendeklarasikan diri sebagai calon Wali Kota/Wakil Wali Kota Tegal 2019-2024. 

[jpc]
loading...

Subscribe to receive free email updates:

loading...