Setuju Palangkaraya Jadi Ibu Kota, Oesman Sapta: Saya yang Kasih Lahan
Menanggapi ramainya wacana soal pemindahan Ibu Kota Indonesia dari Jakarta ke Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Wakil Ketua MPR Oesman Sapta Odang menyatakan persetujuannya.
Menurut Oesman, pemindahan tersebut justru bisa mempercepat pembangunan fasilitas bagi masyarakat dan dunia usaha.
“Cocoklah kalau ibu kota negara dipindahkan ke Kalimantan. Pemindahan ibu kota itu justru mempercepat dan mempermudah terutama dalam fasilitas kemasyarakatan dan dunia usaha,” kata Oesman usai menyampaikan kuliah umum sekaligus Sosialisasi Empat Pilar MPR di Universitas Negeri Padang, Padang, Jumat (7/7/2017).
Oesman, sebagaimana dilansir dari siaran pers MPR, menyebut Kalimantan sebagai daerah yang cocok untuk menjadi ibu kota negara. Pasalnya, Kalimantan masih memiliki tanah yang luas.
“Cocoklah kalau di Kalimantan karena tanahnya luas. Kalau kalian mau pindah ke sana saya kasih tanah,” katanya.
Pemindahan ibu kota pemerintahan, lanjut Oesman, bisa melibatkan pihak swasta. Namun, kerja sama dengan swasta itu tergantung pada pemerintah. “Itu tergantung pemerintah apakah mau dibantu swasta atau tidak,” ujarnya.
Oesman juga berpendapat pemindahan ibu kota negara itu tidak akan membebani APBN. Bahkan, keuntungan yang diraih lebih besar yaitu mempercepat tersedianya fasilitas untuk masyarakat dan dunia usaha.
sumber : kriminalitas
loading...
loading...