Paspornya Dicabut, Zakir Naik Kini Tak Punya Kewarganegaraan



Pemerintah India memberikan penjelasan terkait keputusannya mencabut paspor milik penceramah internasional, Zakir Naik. Menurutnya hal tersebut dilakukan untuk memaksa Zakir Naik kembali ke India.
“Dengan dicabutnya paspor, maka seharusnya pergerakan Zakir Naik akan semakin terbatas,” ujar seorang pejabat Kementerian Urusan Luar Negeri India (MEA) yang tidak disebutkan namanya.
Agensi Penyelidikan Nasional India (NIA) juga angkat bicara terkait pencabutan paspor tersebut. Menurutnya, sikap pemerintah India telah tepat, karena Zakir Naik telah menolak dan mengabaikan panggilan langsung atas penyelidikan kasus yang tengah menjeratnya.
“Ada beragam hal yang mendasari dugaan Zakir Naik sengaja menghindari penahanan. Dirinya juga tidak akan dengan sukarela hadir di depan pengadilan atau menjalani penyelidikan,” demikian bunyi pernyataan NIA, seperti dikutip dari Times of India.
Sampai saat ini, Zakir Naik dikabarkan masih berada di Arab Saudi. Di sana, penceramah internasional tersebut juga sempat bertemu dengan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq yang juga tengah terjerat kasus kriminal.
Zakir Naik sendiri saat ini terjerat kasus dugaan pendanaan aksi terorisme dan pencucian uang. Ia melarikan diri dari India pada bulan Juli 2016 silam, setelah para teroris asal Bangladesh mengaku pihaknya terinspirasi dari ceramah-ceramahnya yang berisi tentang aksi-aksi jihad.
loading...

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

loading...