Hanum Rais Sebut Goenawan Mohammad Ahli Fitnah



Putri Amien Rais, Hanum Rais menyebut budayawan Goenawan Mohamad sebagai ahli fitnah usah menyindir pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) itu telah menerima dana Rp600 juta.

Goenawan di akun Twitternya kemarin mencuit, “Tegaklah, mas Amien Rais. Anda terima Rp 600 juta tapi belum tentu bersalah. Kita tak boleh cepat mencerca, bukan?” yang disertai foto Amien sedang duduk tertunduk, seolah-olah sedang meratapi kasusnya.

Cuitan Goenawan ini segera dibantah oleh Hanum yang menyebut bahwa Goenawan tanpa izin mengambil foto Amien yang tengah tertunduk ketika tengah berdoa saat dirinya sedang dalam proses melahirkan. “Foto ini Anda ambil dr foto sy, anda crop, lalu Anda beri caption tendensius. Itu ayah sy berzikir menunggu kelahiran putri sy. Ahli Fitnah,” cuit Hanum.

Hanum melanjutkan jiwa foto tersebut diambil oleh suaminya tanpa diketahui Amien. “Foto ini diambil oleh suami saya @rangga_alma scara candid pd ayah yg terus zikir saat saya meregang nyawa. Fitnahmu abadi. Usiamu tidak bung,” skak Hanum kepada Goenawan.

Sementara itu, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menegaskan dukungannya kepada Amien Rais. Lewat akun Twitternya, Fahri menyebut siapa yang menyerang Amien berarti menyerang dirinya.

"Yang menyerang pak amien rais sama dengan menyerang saya... #AkuAmienRais," katanya.

Fahri dalam rentetan cuitannya menyebut sederet jasa Amien Rais kepada Indonesia, sejak era Soeharto hingga sekarang.

"Waktu semua tiarap tidak berani bersikap, kami angkatan 90-an melihatnya berdiri tegak dan bersuara lantang... #AkuAmienRais," cuitnya.

Hanum pun mengapresiasi dukungan Fahri kepada ayahnya sambil memintakan doa supaya Amien tetap rendah hati dan istiqomah.

Sebelumnya, Pada Rabu (31/5), Jaksa Penuntut Umum di Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi menyebut Amien menerima aliran dana dari mantan Menkes, Siti Fadilah Supari, sebesar Rp 600 juta pada tahun 2007 terkait pengadaan alat kesehatan (Alkes).

Tudingan yang menjadi viral di media sosial tersebut dibantah oleh Amien. Menurutnya, aliran dana Rp 600 Juta itu berasal dari Yayasan Soetrisno Bachir yang ditransfer ke rekeningnya sekitar tanggal 15 Januari sampai 13 Agustus 2007. 



"Saya langsung follow-up dengan menanyakan pada sekretaris saya tentang kebenarannya, berdasarkan rekening bank yang saya miliki," ujar Amien saat juma pers di kawasan Gandaria, Jakarta Selatan, Jumat (02/05).

Amin juga menegaskan bahwa pada waktu itu, Sutrisno Bachir mengatakan akan memberikan bantuan keuangan untuk tugas operasionalnya supaya tidak membebani pihak lain.

sumber : rimanews



loading...

Subscribe to receive free email updates:

loading...