Tamasya Al Maidah, Sandiaga: Karena Masyarakat Khawatir Ada Kecurangan
Calon wakil gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno menilai aksi tamasya Al Maidah karena masyarakat tak ingin ada kecurangan di putaran dua.
"Kalau tujuannya untuk memecah belah, itu perlu kita sikapi. Tapi kalau tujuan akhirnya juga adalah menghadirkan pemilu yang jujur, adil, berkualitas, berintegritas, dimana mungkin anomali-anomali yang kita temui sebelumnya itu bisa kita petakan dan pastikan tidak terulang kembali, menurut saya itu suatu kesan yang jelas bahwa warga masyarakat khawatir adanya kecurangan di 19 April," kata Sandi di DPP PAN, Jakarta Selatan, Rabu (22/3).
Karenanya, dia mengajak supaya semua pihak bisa menjaga bersama-sama. Kepolisian pun, kata dia, juga sudah menjaga tempat pemungutan suara (TPS).
"Wisata Al maidah itu positif kalau kita arahkan tentunya ke yang meningkatkan ukhuwah keagamaan kita dan meningkatkan toleransi dan persatuan warga, karena warga sudah lelah terkotak-kotak," terangnya.
Menurutnya, semua partisipasi masyarakat untuk menghadirkan pemilu yang jujur dan adil selama masih dalam koridor hukum, selama tidak mengganggu ketertiban, keamanan dan kenyamanan patut diterima.
"Jadi ada ukhuwah partisipasi dari masyarakat untuk pilkada ini," pungkasnya.
Dalam seruannya, tamasya Al Maidah merupakan ajakan warga Jakarta untuk mendatangi TPS untuk mengawal penegakan Al Maidah ayat 51.
sumber : rmolj
loading...
loading...