DPW PPP DKI Jakarta: Umat Butuh Gubernur Adil dan bukan Pencaci-maki



Bendahara DPW PPP DKI Jakarta, Riano P Ahmad mempertanyakan sikap Ketua Umum DPP PPP Djan Farid yang memilih mendukung petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Menurutnya, mayoritas rakyat khususnya umat Islam sebagai basis utama konstituen PPP di akar rumput DKI kompak menginginkan pemimpin baru untuk periode 2017-2022.
"Ini (dukungan) tidak ujuk-ujuk, tapi berdasarkan aspirasi umat yang kami serap dalam beberapa hari terakhir. Fakta yang kami peroleh di lapangan mayoritas warga Jakarta betul-betul menginginkan pemimpin baru," kata Riano, saat berbincang dengan wartawan di DPRD DKI DKI, Jakarta, Rabu (15/3/2017)
"Jangan lupa, sebagai partai Islam, kami juga sudah melakukan komunikasi dengan para ulama, kyai dan sesepuh PPP di DKI. Kesimpulannya sama, kepemimpinan di DKI harus diganti," katanya.
Ketua Komisi A DPRD DKI ini mengaku tak punya pilihan lain dan wajib menghormati aspirasi rakyat dan umat.‎
"Umat butuh Gubernur yang benar, adil dan merakyat. ‎Sosok pemimpinan yang peduli dengan rakyat kecil, bukan yang pemarah, suka caci maki dan mengumbar pernyataan-pernyaatan yang menyakiti hati umat Islam," beber Riano.
Karena itu, Riano mengaku bingung dengan sikap politik yang ditunjukkan oleh para elite DPP PPP. Disebutnya, Djan Faridz Cs saat ini tidak lagi menunjukkan konsistensi dan keberpihakannya kepada kepentingan umat Islam, khususnya di DKI.
Riano pun mengaku heran, karena keputusan Djan Faridz mendukung Ahok-Djarot begitu bertentangan dengan keinginan umat Islam di Ibu Kota. ‎
Tidak hanya itu, menurutnya, keputusan Djan juga mengkhianati amanah konstituen yang telah mengantarkan PPP memperoleh 10 kursi di DPRD DKI dan 3 kursi di DPR RI. ‎
"Makanya kami mengambil sikap menolak mendukung Ahok karena saya dan teman-teman di DPW (PPP DKI) semata-mata untuk menjaga amanah umat dan marwah partai. Jadi, dukungan kami kepada Anies-Sandi adalah wujud tanggung jawab kami kepada umat," pungkas Riano.

sumber : ts

loading...

Subscribe to receive free email updates:

loading...