Selundupkan narkoba dan granat, tiga biksu Myanmar dibekuk
Tiga orang biksu Buddha Myanmar ditangkap oleh pihak berwenang lantaran kedapatan memiliki pil sabu atau metamfetamina. Kepemilikan obat terlarang tersebut terungkap saat salah satu biksu tertangkap hendak menyelundupkannya lewat Negara Bagian Rakhine yang berbatasan dengan Bangladesh.
"Satuan petugas anti-narkoba menemukan 400.000 pil sabu dalam Toyota Kluger milik biksu tersebut yang akan diselundupkan secara ilegal," kata salah satu petugas kepolisian, Maung Maung Yin, seperti dilansir dari laman Daily Mail, Kamis (9/2).
Setelah mendapatkan penemuan itu, polisi langsung melakukan pencarian di vihara biksu tersebut dan menemukan 4,2 juta pil sabu beserta granat dan amunisi dalam sebuah mobil.
Dalam sebuah pernyataan resmi, Penasihat Pemimpin Negara Aung San Suu Kyi juga mengungkapkan ada uang tunai sebesar USD 769 (setara Rp 10,2 juta) dalam kendaraan tersebut.
Tiga biksu yang ditangkap antara lain Arsara (Min Naing), Pyin Nyar Nanda (Aye Lwin) dan Khone Na La (Thein Shwe). Ketiganya saat ini telah ditahan untuk proses investigasi.
"Ini bukan kasus normal. Ketika kami diberitahu ada biksu yang ditangkap karena kepemilikan narkoba, kami semua terkejut," kata seorang perwira polisi kota, Kyaw Mya Win.
Hal serupa juga turut diungkapkan oleh Direktur Jenderal Kementerian Agama, Soe Min Tun.
"Ini bukan kasus yang umum, tetapi tidak mustahil terjadi. Apa yang akan terjadi pada biksu itu nanti adalah dia harus melepaskan kebiksuannya segera dan menghadapi pengadilan sebagai orang biasa," ujar Soe.
Myanmar diketahui merupakan produsen utama metamfetamina. Bandar narkoba biasanya menyelundupkan barang haram tersebut dari bagian timur laut ke beberapa negara tetangga. Tak hanya itu, Myanmar juga dikenal sebagai produsen terbesar kedua di dunia dari opium yang menghasilkan heroin.
Tahun lalu, otoritas Myanmar menyita 21 juta pil metamfetamina dengan nilai sekitar USD 35,5 juta (setara Rp 472,2 miliar) di dekat perbatasan China.
sumber : merdeka
loading...
loading...