Rizieq : Kalo Saya Dilaporkan dan Diproses, Besok Kalo Saya Laporkan Megawati Harus Diproses Juga
Pimpinan FPI Habib Rizieq Shihab meminta kepolisian menjembatani pertemuan dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Hal itu terkait pidato Megawati di HUT ke-44 PDI Perjuangan.
"Tadi saya sampaikan kepada perwakilan PDIP, jangan saya didorong-dorong untuk melaporkan ibu Megawati. Tapi alangkah baiknya itu didialogkan secara kekeluargaan," kata Habib Rizieq usai bertemu Komisi III DPR di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (17/1/2017) kemarin.
Rizieq menegaskan akan meminta maaf bila dirinya salah memahami pidato Megawati. Tetapi, bila Presiden ke-5 RI itu salah maka dapat melakukan klarifikasi.
"Kan bagus begitu. Kalau saya didorong-dorong untuk melapor, saya bisa melaporkan," kata Rizieq.
Rizieq mengaKu sudah menonton ulang pidato Megawati Soekarnoputri secara utuh sebanyak 10 kali. Ia menyimpulkan adanya penistaan agama, suku dan bangsa.
"Kalau kami mau melapor, bisa. Hanya sampai saat ini kami menahan diri supaya polisi bisa memediasi. Bukan hanya untuk urusan Bu Mega. Dengan semua kelompok. Apakah itu dengan PMKRI, Sukmawati, yang lainnya, ayo kita duduk bersama," kata Rizieq.
Rizieq menegaskan pihaknya akan melakukan perlawanan bila tokoh GNPF-MUI terus dikriminalisasi. Rizieq mengatakan pihaknya akan membuat pelaporan serta meminta keadilan aparat.
"Kalau saya dilaporkan dengan kelompok ini kemudian diproses, jadi kalau besok saya melaporkan Ibu Megawati terkait penistaan agama dan suku bangsa, harus diproses juga. Di sini kan nggak bagus. Kalau begini pendukung Megawati marah, kita diadu lagi. Saya tidak mau diadu domba. Saya ingin ini diselsaikan secara dialog. Yuk kita mari dialog pertahanan NKRI," kata Rizieq.
Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menjelaskan, apa yang disampaikan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, sudah melalui perenungan yang mendalam, kontemplasi dengan rasa cinta kepada bangsa dan negara.
Disampaikan dengan lantang untuk bangsa dan negara Indonesia. Pidato teresebut juga diucapkan dengan komitmen kuat untuk menjaga Pancasila, UUD 1945, NKRI dan kebhinekaan Indonesia.
Dalam kapasitas Ibu Megawati sebagai Ketua Umum dan Presiden kelima RI, kata Hasto, wajar Mega memberikan jawaban atas berbagai persoalan yang muncul saat ini.
"Sekiranya Bapak Rizieq Shihab memang akan berhadapan dengan Ibu Ketua Umum Partai, maka sebagai Sekjen Partai saya tegaskan, kami siap berhadapan dengan Pak Rizieq Shihab," kata Hasto memastikan, Selasa (17/1/2017).
Pernyataan Hasto menanggapi pernyataan Habib Rizieq sehari sebelumnya.
Pernyataan Hasto menanggapi pernyataan Habib Rizieq sehari sebelumnya.
Ribuan anggota Front Pembela Islam (FPI) menggelar aksi demo di depan Gedung Baharkam Mabes Polri, Jakarta Selatan.
Mereka menuntut polisi segera menuntaskan kasus bentrokan FPI dan LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI). Mereka juga minta Megawati Soekarnoputri diperiksa.
Rizieq Sihab minta agar Kapolri Jenderal Tito Karnavian memeriksa Presiden ke-5 RI Megawati Sukarnoputri karena putri Bung Karno itu dinilai telah melukai umat Islam dalam pidatonya beberapa waktu lalu.
"Kalau ada ulama salah langsung dilaporkan dan diperiksa. Oleh karena itu, kami juga bawa CD pidato Ibu Megawati yang sudah menistakan Islam dan menghina rukun Islam. Kami minta Ibu Megawati juga diperiksa untuk penistaan agama," ujar Rizieq.
"Pak Rizieq selama ini telah mengobarkan rasa kebencian dan memecah belah bangsa. Seluruh jajaran PDI Perjuangan satu komando untuk membela kehormatan dan martabat Ibu Ketua Umum dan Partai," Hasto menegaskan kembali.
"Sekiranya Pak Rizieq ada yang tidak puas, sampaikan melalui jalur hukum, kami siapkan pembela hukum terbaik. Komitmen terhadap fondasi kehidupan berbangsa, bernegara tidak bisa ditawar-tawar. Juga bagi yang merongrong kewibawaan Presiden dan Wakil Presiden. PDI Perjuangan akan membela pemerintahan yang sah dari berbagai bentuk ancaman, termasuk tindakan makar," kata Hasto.
sumber : tribunnews
loading...
loading...