Anies: Kita Ini Seperti tak Berada di Negara Berketuhanan Saja


Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan komitmennya untuk menghidupkan kembali kegiatan keagamaan di Jakarta. Beberapa kegiatan yang sempat dilarang Pemprov DKI seperti takbir keliling akan kembali dibolehkan jika Anies-Sandi terpilih di Pilkada DKI.

"Kita ini mau takbiran di jalan gak boleh, kurban di sekolah gak boleh," kata dia saat memberikan sambutan di acara Maulid Nabi Muhammad dan milad KH Syaifuddin Amsir di Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Selasa (31/1).

Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu bahkan sampai merasa tidak sedang berada di sebuah negara yang berlandaskan Ketuhanan Yang Maha Esa. Padahal, kata dia, Pancasila sebagai dasar negara menempatkan Ketuhanan Yang Maha Esa di sila pertamanya.

"Kita ini seperti tidak berada di negara berketuhanan saja, sila pertama kita adalah Ketuhanan Yang Maha Esa," ujar Anies.

Cagub nomor urut tiga ini berjanji, jika diberi amanah untuk memimpin DKI, maka kegiatan keagamaan akan dihidupkan kembali. Nantinya semua batasan dan larangan itu akan dihapus oleh Anies-Sandi. Ia berjanji, semua kegiatan keagamaan akan dibuka selebar-lebarnya, dan Pemprov DKI akan memfasilitasinya.

Dalam kesempatan itu, Anies juga meminta doa restu dari KH Syaifuddin Amsir agar dapat memimpin Jakarta menjadi lebih baik. "Mohon didoakan agar kami amanah dan istiqamah, kita ingin Jakarta yang menjunjung tinggi adab, maju kotanya bahagia warganya dilandasi iman dan taqwa," ujar dia.

sumber : republika


loading...

Subscribe to receive free email updates:

loading...