Fahira Idris : Kalau Ahok tidak mengerti Al-maidah Sebaiknya Gak usah Sok Tau
MEDIA NKRI INFO - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal pemilihan DKI Jakarta, Fahira Idris, meminta kepada calon gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok untuk meminta maaf. Hal ini terkait tuduhan penistaan agama yang dilakukan Ahok.
"Saya berharap beliau mau meminta maaf. Legowo ya. Minta maaf kan itu tidak sulit. Untuk meminta maaf saja beliau tidak," ujarnya saat ditemui di Rumah Aspirasi Fahira Idris, (RAFI) Jatipadang, Jakarta Selatan, Minggu (9/10).
Menurutnya, Ahok sebaiknya menjaga diri sebagai penganut agama nonmuslim. Fahira mengatakan, Ahok sebenarnya tidak perlu menyebut ayat Al Maidah dalam pembicaraannya.
"Sebenarnya kalau dia tidak mengerti, kenapa dia harus bicara? Kalau pun juga di Cibubur dia mesti berbicara ayat, kenapa tidak bicara ayatnya dia? Nah itu kan juga harus dijaga oleh seorang kepala daerah lah," katanya.
Dia menilai, apa yang dilakukan oleh Ahok adalah sesuatu yang mencederai umat Islam. Apalagi, meskipun Ahok sedang disibukkan dengan pencalonan dirinya untuk kembali menjadi gubernur, saat ini Ahok masih memegang jabatan gubernur DKI Jakarta.
"Kepala daerah mana pun juga kan mereka harus mengayomi agama yang ada di sini. Saya melihat Pak Basuki kan bukan sebagai calon ya, tapi sebagai gubernur, yang menurut saya sangat tidak bijaksana sekali," tuturnya.
Fahira mengatakan, kasus tuduhan penistaan agama oleh Ahok tersebut sudah dilaporkan kepada pihak yang berwenang. Dia pun berharap masalah tersebut dapat segera diproses agar tidak mengganggu kedamaian Pilkada DKI Jakarta nanti.
"Saya berharap ini betul-betul diproses. Nanti pengadilanlah yang memutuskan. Karena keributan-keributan di Pilkada ini kan juga bahaya juga untuk kita semua," pungkasnya.
mdk
loading...
loading...